Kisaran, (Analisa).
Dalam Operasi Zebra Toba 2011 dengan sasaran kendaraan bermotor, Sat
Lantas Polres Asahan tetap melakukan kampanye keselamatan lalu lintas,
dengan melakukan Choacing Clinic kepada sejumlah pelajar yang ada di
Kota Kisaran, Kamis (1/12).
Kapolres Asahan AKBP
Drs Marzuki MM, di hadapan seratusan pelajar SMA Diponegoro Kisaran
memberikan arahan tentang keselamatan lalu lintas di jalan raya yang
harus dipatuhi pengendera bermotor.
"Kita berharap seluruh pengendera bermotor tetap mematuhi aturan lalu
lintas," papar Kapolres.
Kapolres mengakui, kecelakaan lalu lintas yang terjadi lebih banyak
disebabkan kelalaian manusia dan kecelakaan itu banyak melibatkan para
pengendara dengan usia yang masih produktif, seperti anak sekolah.
"Kita tidak ingin kehilangan generasi akibat kecelakaan lalu lintas,"
paparnya sembari mengatakan, kecelakaan lalu lintas di negara ini cukup
banyak mengambil korban jiwa berkisar antara 10 ribu hingga 20 ribu jiwa
pertahun.
Melihat dari angka itu, bila dibanding dengan angka kematian akibat
bencana alam tidak sampai seperti jumlah meninggal dunia dalam peristiwa
laka lantas.
"Kami berharap kepada para pelajar untuk mematuhi aturan lalu lintas,
dengan mengenakan kelengkapan kendaraan seperti helm, menghidupkan lampu
pada siang hari dan kaca spion dan yang paling penting surat-surat
kendaraan," tandas Kapolres yang dalam acara itu menyerahkan helm kepada
sejumlah pelajar.
Kasat Lantas Polres Asahan AKP Eko Hartanto S.Ik mengatakan, dalam
Operasi Zebra ini, selain memberikan tindakan tegas kepada pengendara
sepeda motor yang tidak mematuhi aturan lalu lintas, pihaknya juga tetap
melakukan sosialisasi seperti Choacing Clinic keselamatan lalu lintas
yang disampaikan Kapolres, juga tindakan persuasif dengan teguran.
"75 persen kita melakukan tindakan tegas dengan memberikan tilang dan 25
persen lagi sosialisasi dan persuasif," paparnya.
Dia berharap kepada masyarakat, khususnya bagi pengendara sepeda motor
untuk melengkapi kendaraan seperti helm, kaca spion dan menghidupkan
lampu pada siang hari plus melengkapi surat-surat kendaraan seperti STNK
dan juga SIM. "Kelengkapan kendaraan sangat penting dalam
berkendaraan," paparnya.
Salah seorang pengurus PKS SMA Diponegoro menyambut baik Coaching Clinic
Keselamatan Lalu Lintas yang dilaksanakan Sat Lantas Polres Asahan,
selain pengetahuan tentang peraturan lalu lintas, juga menyadarkan
betapa pentingnya kelengkapan kendaraan itu.
"Selama ini kita melihat masyarakat, enggan dan merasa risih dengan
kelengkapan kendaraan, padahal semua itu adalah untuk keselamatan diri
sendiri," paparnya. (aln)
Sumber : analisadaily.com
0 komentar:
Posting Komentar