Selasa, 24 Mei 2011

Di Asahan, Penyakit Diare dan Ispa Tertinggi

KISARAN- Cuci Tangan Pakai Sabun dan Gosok Gigi (CPTS & GG) adalah salah satu upaya untuk meningkatkan kesehatan. Maka kepada masyarakat, khususnya orang tua diminta selalu mendorong anak-anaknya untuk CTPS dan GG. Karena sesuai data yang dimiliki dinas kesehatan, kasus diare di Asahan merupakan kasus terbesar ke 2 yang menimpa masyarakat setelah ISPA.
Demikian diutarakan Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP bersama Ketua Tim Penggerak PKK Asahan, Ny Hj Winda Fitrika Taufan Gama Simatupang saat mengkampanyekan gerakan CPTS dan GG kepada ratusan pelajar tingkat sekolah dasar, di halaman SD 010041 Perkebunan Air Batu I/II, Asahan, Senin, 23 Mei 2011.
Bupati Asahan dalam arahannya menyebutkan, dirinya menyambut baik terhadap kegiatan CTPS dan GG tersebut. Apalagi kegiatan ini salah satu upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Asahan, serta mendukung program pemerintah di bidang kesehatan sesuai dengan visi dan misi Pemkab Asahan, yakni mewujudkan Asahan yang religius, sehat, cerdas dan mandiri.
Dikatakannya, kegiatan CTPS dan GG dapat terbebas dari kuman terutama kuman penyebab diare.
Selaian kampanye CTPS, Taufan juga menjelaskan tentang manfaat gosok gigi yakni ebagai salah satu upaya dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut, apalagi kesehatan adalah tanggung jawab bersama dan hak setiap individu.
Sementara itu, Ketua tim PKK Asahan, Ny Hj Winda Fitrika Taufan Gama Simatupang mengatakan bahwa kegiatan tersebut dilakukan secara masal oleh pelajar tingkat sekolah dasar yang berasal dari lima kecamatan dan kegiatan ini juga merupakan program kerja dari tim pengerak PKK Asahan.
 “Kegiatan yang sederhana ini  terdapat segudang manfaat, di antaranya dapat mencegah diare, infeksi saluran pernafasan, penyakit kecacingan dan lain sebagainya,” ujarnya. (van/syaf)

Sumber : Di Asahan, Penyakit Diare dan Ispa Tertinggi

0 komentar:

Posting Komentar

kompas.com