Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Asahan ditahun 2012 akan menerapkan konsep one
village one product (OVOP), konsep tersebut bertujuan untuk
mengembangkan potensi atau ciri khas di daerah masing-masing yang ada di
wilyah Kabupaten Asahan.
Kepala
Bagian Humas Setdakab Asahan, Rahman Halim AP, Selasa, 17 Januari 2012,
mengatakan bahwa sesuai hasil rapat koordinasi pemerintahan, Bupati
Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP menyatakan bahwa tahun 2012 ini
Pemkab Asahan akan menerapkan OVOP.
Selain itu,
kata Kabag Humas, penerapan OVOP juga untuk mengembangkan dan
meningkatkan kualitas serta nilai tambah produk, agar dapat bersaing
dengan produk dari luar negeri (impor) dan bila konsep ini berjalan maka
OVOP juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
Penerapan OVOP di Kabupaten Asahan, dijelaskan Kabag Humastelah
didukung oleh bantuan keuangan Desa. Masyarakat yang memliki usaha
untuk mengembangkan produk yang memiliki ciri khas daerah setempat
atau produk yang secara kultural masyarakat yang memiliki potensi pasar
baik domestik maupun pasar ekspor dapat mengusulkan bantuan kepada pihak
Desa.
Dicontohkan,
Asahan ada daerah yang memiliki potensi produk yakni penghasil Emping
Melinjau, maka daerah tersebut wajib didukung dan mendapat bantuan untuk
menumbuh kembangkan usaha agar OVOP berjalan. Suksesnya OVOP di Asahan
tentunya tak lepas dari dukung oleh semua lapisan masyarakat.(Humas-1)
Sumber: Humas Setdakab Asahan